Thursday, February 28, 2008

DO'A UNTUK YANG TERCINTA

Tak ada yang perlu di tangisi dalam hidup ini, semua hanya perlu untuk di pahami



Langit di HK belakangan ini selalu keliatan mendung, semendung hatiku saat ini. Bila ku tatap ke atas sana awan berarak-arak menandakan akan segera turun hujan. Tak berapa lama hujanpun turun dengan derasnya dan sambil menikmati rinai hujan di luar sana akupun terduduk di teras rumah ini, rumah yang selalu menemaniku hampir 5 tahun ini. Ya.... demi masa depan kalo aku masih harus tetap berada di sini.

Di teras rumah yang sepi ini aku terdiam sendiri dan seketika pikiranku melayang jauh ke sebuah tempat yang jauh di sana ya, tepatnya di Indonesia. Tak terasa bibirku tersenyum simpul bila mengingat kejadian di rumahku apa lagi dalam suasana hujan-hujan begini. Biasanya bila hujan2 gini kami sekeluarga akan berkumpul di dalam rumah sambil kesana ke sini, bercengerama, bercanda dan tertawa sambil tak lupa menikmati singkong rebus atopun jagung bakar buatan Ibuku yang menjadi makanan kesukaanku.
Seandainya oh seandainya......aku saat ini ada di sana bersama dengan mereka...... sungguh2 mengasikkan rasanya !!


Tak tau kenapa perasaanku belakangan ini begitu gelisah, setiap mengerjakan sesuatu pasti selalu salah dan terakhir kemarin pagi saat aku lagi membuat breakfast buat losaiku.. tiba-tiba gelas nya pecah dan terbelah menjadi dua, bukan itu saja.. karena pada malam harinya saat aku lagi nyiapin masakan, kejadian seperti pagi hari juga terulang lagi tapi kali ini bukanlah gelas yang pecah melainkan piring. Ya piring yang sedang aku pegang tiba-tiba terbelah menjadi dua juga. Ya ALLAH pertanda apakah semua ini???? tanyaku dalam hati.

Pikiranku langsung melayang pada kejadian 2 hari yang lalu saat sepupuku kasih kabar ke aku.

"Nin.... budhe tadi sore meninggal dunia"

"Apa mbak??" tanyaku seakan tidak percaya

"Iya ini benar, budhe udah gak ada".

"Tadinya budhe sakit ya Mbak?" tanyaku lagi

"Sebenarnya sih bukan karena sakit cuma beliau terjatuh saat berada di kamar mandi dan sempat koma selama 1 minggu ini, beliau di rawat di Rumah Sakit Mendolo sana, dokter sudah berusaha semampunya tapi ternyata takdir menentukan lain, Budhe harus kembali kepada-Nya. Kamu harus tabah ya... aku tau kamu deket dengan budhe tapi kamu gak boleh terus bersedih ya".

"Tapi kenapa gak ada yang kasih kabar ke aku kalo budhe koma Mbak?"

"Orang rumah tidak kamu kerjaan kamu terganggu gara2 masalah ini, kamu kagi kerja jauh di negri orang" lanjut kakak sepupuku

"Iya sih, tapi kan harusnya Mbak bilang dari kemarin2" balasku gak mau kalah

"Udah2 jangan terus kita berantem gara2 masalah ini, beliau sekarang udah tenang di sana, kamu sekarang justru harus mendo'akan biar arwah dia tenang di alam sana ya"

"Iya Mbak" balasku


Kembali ke ceritaku ....

Dan hari ini aku sama sekali tidak bisa konsentrasi bekerja apa gara2 aku masih sedih atas meninggalnya Budhe ya??? Bisa di bayangkan dalam 1 hari membuat banyak begitu kesalahan. Tidak !! Ini buka cuma sebuah kebetulan saja, aku yakin ini merupakan sebuah pertanda. Dalam bingungnya hatiku ini secepat kilat ku sambar hp ku dan segera saja ku pencet nomor telpon rumahku. Tapi sungguh2 aku menjadi semakin bingung karena berulang kali aku memencet nomornya tapi tidak ada yang mengangkatnya. Ku telpon nomor ponsel Ibuku juga tak di angkatnya. Sms ku kirimpun tak ada balasan satupun. Pada kemana mereka semua.........

Entah sudah berapa puluh kali aku memencet nomor rumahku tapi hasilnya tetap saja sama, tidak ada yang mengangkatnya. Dalam hati aku sempat marah juga kepada orang rumah ada apa sebenarnya???? Kao mengaaaaaaaaaa......
Setelah emosiku mereda akhirnya ku coba menghubungi ponsel kakak sepupuku dan tersambung. Langsung saja ku berondong dia dengan pertanyaan2 yang banyak tentang keluargaku (perlu di garis bawahi kalo kakak sepupuku ini sudah kaya kakak kandungku sendiri karena dari kecil kami selalu bersama2).

"Mbak... Ibuku mana? kok aku telpon berulang-ulang gak ada yang angkat telpon sih? pada kemana mereka, ponsel ku hubungi juga gak ada yang angkat" cerocosku tiada henti

Kakak sepupuku hanya diam, dia terkesan menghindar kalo aku menanyakan keadaan keluargaku, dia selalu jawab mereka baex-baex saja, tapi tiap kali aku mau ngomong sama Ibu...ato juga sama Bapak, sama kakak ato adekku, kakak sepupuku selalu bilang kalo mereka lagi repot.

" Tar aja ya telponnya" jawabnya

Tidak biasanya dia berbuat seperti ini, ada apa ini.?? kepalaku sudah kaya mau pecah nih......

Kembali ku telpon Bapakku dan di angkat dan seperti kejadian tadi aku langsung saja memberondong Bapakku dengan pertanyaan2 yang banyak tentang mengapa gak angkat telponku.


"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Bapak, kenapa gak pernah angkat telponku sih beberapa hari ini, lagi pada ngapain memangnya?"

"Lagi repot banget di sini, tar aja ya telponnya" jawab Bapakku

"Repot ngapain sih pak? kok aku merasa ada yang di tutupi dari aku?"

"Ya gaklah, orang emang lagi ada urusan dikit kok di sini, tar klo masalahnya sudah selesai pasti Bapak kasih tau ke kamu ya"

"Sekarang aja kasih taunya Pak". desakku pada Bapakku

Setelah aku dengar Bapakku menarik nafas dalam2 lalu beliau berkata :

"Kita sekeluarga lagi ada di Purwokerto, lagi ada hajatan di tempatnya Lek Kaswi". gitu penjelasan yang aku terima dari Bapakku

"O gitu ya pak, kalo Ibu lagi repot gak pak sekarang? aku mau ngomong dikit sama Ibu, ato kalo Ibu lagi repot ya sama kakak aja". pintaku

"Mereka semua lagi pada repot, besok2 kamu telpon lagi ya ... ni Bapak mau melanjutkan kerjaan".

"Iya deh pak, salam buat orang rumah dan maaf tadi sempat marah2 sama Bapak ya"

"Iya gak papa, kamu di situ kerja yang tenang ya jangan mikir yang tidak-tidak".

"Iya pak, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Sungguh sampai saat pembicaranku berakhir, aku merasa ada sesuatau yang Bapakku sembunyikan dari aku, tapi aku tidak tau apa?? Ku coba untuk bertanya tapi jawabannya juga tetap sama " TIDAK ADA APA-APA". Tak taulah.
Akupun kembali kerkutat dengan pekerjaanku disini sampai pada suatu hari.... selang 2 minggu setelah aku telpon itu. Aku kembali menghubungi orang rumahku. Aku inget sekali waktu itu ba'da maghrib. Begitu ku telpon langsung tersambung dan di seberang ku dengar sebuah suara yang begitu asing di telingaku. Suaranya begitu serak dan sepertinya dia lagi sakit, siapakah dia??

"Halo....ini siapa? tanyanya

Aku jadi bingung kalo dia salah satu anggota keluargaku tentunya dia sudah kenal dan hafal suaraku tapi dia kok masih tanya aku ini siapa ya??

"Halo.... ini siapa?"
aku tanya gitu karena suara itu begitu asing aku rasa

Bukannya jawab dia malah memberikan telponnya kepada Ibuku dan ku dengar Ibuku berkata :

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" jawabku

"Bu... itu tadi suara siapa?, kok suaranya gitu serak dan dia tidak kenal sama aku? mang lagi ada tamu ya di rumah, kalopun tamu masa dia berani angkat telpon sih?"

"Tamu siapa? dia bukan tamu tapi dia kakakmu" jelas Ibuku

"Itu suara kakak?? ach..Ibu ini lagi bercanda ya? Suara kakak gak kayak gitu lah aku kan udah hafal suaranya, jangan bercanda bu.....".

"Iya dia lagi masuk angin tuh jadi suaranya serak".

"Kalaupin dia lagi masuk angin, ok lah aku terima kalo suara dia kaya gitu tapi dia kok lupa sama aku ya tadi, lupa sama adeknya sendiri dan itu yang aneh bu".

"Ya kali aja dia lagi capek, kamu jangan maksa Ibu untuk ngomong yang gak2 lah".

Ku dengar suara Ibuku di seberang sana sudah berganti dengan suara isak tangis, aku yang mendengarnya sudah langsung tanggap kalo memang telah terjadi sesuatu dengan kakak aku. Segera saja ke kejar Ibuku dengan pertanyaan2 yang bisa memberikan jawaban atas segala misteri ini.

"Tolong bu.. kasih tau aku ada apa senbenarnya dengan kakak? Please....."

Lalu Ibukupun menjawab :

"Kakakmu baru saja jatuh terpeleset pas mau nyirami tanaman dan sekarang dia masih belom sembuh".

"Memangnya kepala dia terbentur lantai?" tanyaku lagi

Tangis Ibuku semakin menjadi-jadi dan dia sudah tidak bisa meneruskan kata2nya, ku dengar suara Bapak di seberang sana dan aku memintanya untuk menjelaskan semuanya, beginilah kira2 penjelasan Bapak :

"Maafkan kami semua kalo selama ini berbohong sama kamu, kemarin itu bukannya kami tidak mau berbicara sama kamu tapi karena lagi ngurusin kakak kamu ini, dia baru saja mengalami kecelakaan dan saat itu keadaan dia parah sekali, kami semua kebingungan dan gak sempat mikir apa2 lagi, yang ada di kepala kami hanya satu yaitu bisa segera membawa kakakmu berobat".

"Kakak kecelakaan di mana dan bagaimana kejadiannya?"

"Dia kecelakaan di Sarwodadi sana depannya SD Tawangsari, Bapak sendiri tidak tau bagaimana kejadiannya tau2 pas Bapak sama Ibumu lagi di rumah mau siap2 untuk makan siang, tiba2 temannya kakakku datang dan kasih kabar kalo kakakmu jatuh dan sekarang sudah ada di Rumah Sakit Umum Wonosobo, Bapak sama Ibu lalu langsung kegi ke RS, dan semua saudara juga ikut ke sana. Sesampainya di depan RS.... di sana sudah banyak orang (maksudnya tetangga2 desa) yang kenal dengan kakakmu dan kebetulkan tau kejadiannya.
Langsung saja kami mencari kakakmu ada di ruangan apa?
Setelah ketemu kami bener2 kaget karena keadaan kakakmu sangat sulit untuk di kenali, kenapa?? karena dari ujung kepala sampai ujung kaki penuh dengan darah".

Aku yang mendengar cerita dari Bapakku langsung menjerit sekencang-kencangnya, aku menangis dan entah apa yang selanjutnya terjadi padaku saat itu karena yang ku tau kepalaku langsung berputar-putar dan pandangan mataku langsung mengabur, sekilas ku lihat bintang2 di atas kepalaku dan pada detik selanjutnya aku sudah tidak inggat apa2 lagi. Aku terjatuh pingsan.

Saat aku siuman ternyata di sebelahku udah ada lo saiku dan dia sangat khawatir tentang aku, ternyata lo saiku mendengar saat aku menangis dan menjerit tadi. Lalu akupun menceritakan kejadian yang sudah menimnpa kakakku di Indonesia sana, mereka menyuruh agar aku sabar dan tawakal.

Setelah aku agak kuat akupun kembali menghubungi orang rumah, pengen tau kejadian yang lengkapnya,

"Terus kejadiannya gimana setelah itu?" tanyaku

"Setelah melihat kakakmu, Ibumu langsung pingsan dan sepupumu perempuan juga pingsan. dan kamu tau kan Mbak Is (tetangga kita yang kerja di RSU Wonosobo, dia biasanya membantu membersihkan korban2 kecelakaan) dia juga ikut pingsan begitu tau yang lagi di bersihkan itu adalah kakakmu. Kepala kakakmu membentur aspal dan terluka dan dari semua saluran THT mengeluarkan darah, darah kakakmu keluar banyak banget yang tersisa sekitar 15 persennya saja, tranfusi di berikan kepada kakakku terus menerus tp masih saja kurang dan dari pihak RS Wonosobo mengatakan kepada kami lebih baex segera pindahkan ke RS yang lebih lengkap fasilitasnya karena kalo cuma di rawat di sini fasilitasnya masih kurang lengkap dan itu berakibat bahaya pada nyawanya, kalo sampai besok pagi lom di rujuk ke RS yang lebih lengkap kami tidak berani ambil resiko" gitu kata salah satu dokter kepada Bapak

"Lalu kamipun langsung meminta pihak RS untuk membuat surat rujukan dan kami memilih di bawa ke Rumah Sakit Purwokerto, di sana fasilitasnya lumayan lengkap. Sore itu juga rombongan segera meluncur ke RS Purwokerto. Sesampai di sana kakakmu langsung di bawa ke UGD, berjam2 kakakku ada di sana tapi keadaan tetep sama sedangkan kami yang di luar ruangan masih terus gelisah. Tak berapa lama saudara kita yang di purwokerto datang dan bergabung dengan kami. Setelah itu kami lihat dokter keluar dari kamar operasi dan kamipun segera menghampirinya.

"Bagaimana keadaan anak saya dok?" tanya Ibumu pada Dokter

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhan anak Ibu dan Bapak, mohon do'anya agar putra Ibu dan Bapak kuat dalam melewati masa krisisnya, operasi sudah selesai tp sekarang putra ibu masih koma, dia belom ada perubahan, perlu terus di tranfusi darah. Dan kalo mungkin dari keluarga Ibu dan Bapak ada yang mau mendonorkan darahnya..mungkin? karena putra Ibu masih perlu darah banyak. Selalu berdo'a dan Mohon selalu pada yang di-Atas sana agar memberikan mukjizatnya kepadanya". gitu kira2 penjelasan dari dokter

"Apapun caranya dan berapapun biayanya Dokter tolong bantu anak kami agar dia bisa kembali sehat" lanjut Ibumu

"Iya itu pasti Bu... kita sebagai tim Dokter di sini pasti akan berusaha se maksimal mingkin tapi kita harus selalu ingetkan kepada keluarga akan resiko terburuknya"

"Tidah dok...anak saya harus sembuh" jerit Ibumu

"Iya Dokter..kami mengerti" lanjut Bapak bijak

Gitu cerita Bapakku .....

"Berhari-hari kami semua berada di sana, dan dulu pada saat kamu telpon ke rumah itu tidak ada yang angkat karena kami semua ada di sini lagi sibuk2nya ngurusin kakakmu ini, jadi maaf bila dulu kami bikin kamu agak sewot"

"Bapak dan Ibu tidak salah, justru akulah yang salah telah sembarangan marah2 sama kalian, sedangkan kalian di sini sedang sedih, sekali lagi maafkan aku ini"

"Iya gak papa"

"Terus gimana cerita lanjutannya pak?" tanyaku lagi

"Tiap hari ada saja teman kakakmu yang datang menjenguknya, dan kami sekeluarga bener2 merasa berhutang budi pada semua pemuda di kampung kita yang sudah mau datang dan mereka berniat tulus mau mendonorkan darahnya untuk kakakmu. Kamu tau kan Mas Wawi dan Suryadi? merekalah yang telah memberikan darahnya kepada kakakmu itu.
Tapi sampai sembilan hari kakakmu belom juga sadar dari komanya, Ibumu sampai tidak mau pergi dari sampingnya, di sebelah tempat pembaringannya Ibumu selalu berdo'a, shalat tahajut dan mohon pada yang di-Atas sana agar di beri kesembuhan pada kakakmu. Di suruh makan juga susah. Bapak juga jadi bingung sekali, setelah di bujuk akhirnya Ibu mau makan juga".

"Dari hari ke hari akhirnya kesehatan kakakmu membaik. darahnya mulai naik dari 15% ke 20% terus naik lagi ke 30%, 40% dan seterusnya, dan......
Dan di hari yang ke sepuluh, Alhamdulillah kakakmu sadar dari komanya. Kami bener2 senang dan gembira sekali. Puja dan puji kami panjatkan atas segala kebesaran ALLAH SWT dan Nabi Besar Muhammad SAW atas segala rahmat dan anegerahnya".

Tapi..................

"Setelah kakakmu sadar, ternyata dia tidak ingat apa-apa lagi, dia mengalami AMNESIA. Sama Ibu, Bapak, Adek dan juga saudara2 semua dia lupa. Jangankan sama kami semua... sama dirinya sendiri saja dia tidak inget. Tapi kami semua sudah senang karena dia sudah bisa melewati masa krisisnya, itu sudah merupakan mukjizat yang besar mengingat beberapa waktu yang lalu dokter sudah menyerah atas keadaan dia".

Beberapa hari kemudian setelah kesehatan kakak membaik lalu diapun di ijinkan untuk pulang sambil rawat jalan. Secara fisik dia tidak terluka cuma secara batin dia yang terluka, dia harus belajar dari nol lagi dan tentunya kami semua sebagai orang2 terdekat dia harus sabar dan telaten dalam membimbing dia agar dapat sembuh dan inget lagi kepada semua keluarganya, dan Bapak minta agar kamu juga sering2lah berkomunikasi dengannya, ajaklah dia ngobrol dan bercerita tentang kisah masa kecil kalian yang penuh dengan kenangan agar dia bisa mengingat apa yang sudah dia lupakan". gitu cerita bapakku kepadaku

"Iya pak, aku pasti akan sering2 telpon ke rumah untuk mengajak dia bernostalgia ke kisah kecil dan juga kisah2 kita saaat masih bersama di dalam rumah".

Itulah sepenggal obrolanku dengan Bapak setelah kejadian yg menimpa kakakku iyu.

Sejak saat itu aku selalu berusaha menyempatkan waktu untuk menelpon kakakku yang di sana, dan Alhamdulillah lambat dan pasti dia mulai mengingat tentang siapa aku dan orang2 di sekitarnya, meski butuh waktu tapi kami semua tidak akan pernah menyerah. kami pasti bisa dan bisa !

Jadi inget saat pertama aku ngobrol dengannya, dia saat itu dia masih belom tau aku ini siapa. Dengan polosnya dia bertanya:

"Kamu ini siapaku?"

"Aku yang mendengarnya sedih tp aku harus bisa menghiburnya dan ku katakan kalo aku ini adalah adeknya yang lagi ada di negri beton, sedang kerja untuk mencari masa depan untuk kita sekeluarga, dia ku ingatkan dengan cerita2 pada saat kita masih kanak2, dimana kita kadang suka gendong2an dan kejar2an. setiap ada masalah apapun aku selalu lari kepadanya, selalu berbagi bila lagi ada masalah dll ku ceritakan padanya tentang kenangan2 kita saat dia masih sehat dulu dan pada saat kita udah remaja juga. hehe..jadi inget masa kecil yang lucu nih.
Tentunya juga berkat spirit dari keluarga di rumah donk yang peranannya jelas lebih besar dr pada aku yg ada jauh ini. hehe..

Sejak saat itu keadaan kakakku sedikit demi sedikit mulai membaik, dan kesembuhan mulai nampak, ada semangat yang kuat aku liat dari nada bicara kakak.

Untuk kakak tercinta:

ALLAH memberikan cobaannya buatmu bukan berarti Dia tidak sayang padamu tapi justru karena ALLAH begitu sayang padamu, bersabarlah... Percayalah !! Kakak pasti mampu untuk kuat, kata orang bijak kita harus selalu sabar bila ada cobaan yang datang. tul kan?
Harus selalu inget pada yang di atas sana


Sekarang kakakku sudah mulai sembuh dan aku sangat senang sekali mendengar berita itu. Sekarang aku harus kuat dan aku tidak boleh menangis lagi, mana boleh aku selemah ini ! Aku harus bisa untuk tabah dan tawakal, sekarang tugas dan tanggung jawab ada pada pundakku..mana boleh aku begitu lemah. Aku harus tetap sehat dan kuat demi untuk mereka orang2 terkasihku.

Ada pepatah :

"WAKTU TELAH MENYIRAMI AKU DENGAN BERBAGAI KESULITAN HINGGA PANAH2 YANG MENANCAP DI KEPALAKU JADI PELINDUNG, BILA SEKARANG AKU TERTEMBAK SEBATANG MATA PANAH LAGI MAKA MATA PANAH ITU AKAN LANGSUNG MASUK MEMBELAH PANAH YANG SUDAH ADA DI KEPALAKU, SEKARANG HARUS KUAT DAN LIVE MUST GO ON"

SPECIAL FOR MY FAMILY....I LOVE U ALL. (MY MOMMY, MY DADDY, MY BROTHER, N MY YOUNGER BROTHER)


Untuk kisah selanjutnya adalah pertemuan antara aku dan orang2 terkasihku,( my family), saat aku punya kesempatan untuk balik ke Indonesia.

Read More......

Monday, February 25, 2008

PETUALANGAN DI HARI MINGGU

Belakangan ini kerinduanku membuncah2 kepada Tanah Air tercinta, ingin sekali aku untuk kembali kenegaraku yang sangat aku rindu, juga kerinduan kepada orang2 terkasihku, mengenang masa2 yang indah dulu, ingin rasanya aku segera terbang ke rumah dan bertemu dgn mereka seandainya saja aku punya sayap, ( emang burung punya sayap ) hehe...

Tugas2 harianku menumpuk banyak banget hingga buat aku begitu jenuh berkutat dengan pekerjaanku belakangan ini, kali aku butuh waktu untuk sekedar refresing dan menyegarkan kembali suasana hati yang agak2 kacau ini, kayaknya sih enak juga nih kalo di bawa untuk naik gunung, gunung kan suasananya begitu sejuk dan pemandangan alamnya juga begitu indah, wuih.. kayaknya ide ini boleh juga.

Segera saja ku hubungi no ponsel temanku Flo untuk ku ajak membicarakan rencana ini. secepat kilat ku tekan nomornya, di seberang sana ku dengar suara dia:

" Wai.... cou san! ( halo..met pagi )

"Cou san" balasku

"Yao me sia (a), kem co yao wan ngo?" (ada apa, pagi2 udah nyari aku)?"

"Flo.. hari minggu besok kita naik gunung yuk?, bosen banget aku di rumah terus". cerocosku langsung kaya burung beo ya...hehe....

"Tumben kok kamu ngajak naik gunung? biasanya kalo kamu libur kan senengnya jalan2 aja di sono no VP ato ngumpul ma konco2". balas Flo gak kalah seru.

"Yah..Flo. Kamu itu masa gak ngerti sih aku lagi error gini, jadi ya kali2 kan boleh kalo aku libur dan pergi ke gunung, kan ngikutin jejak kamu. hehe... karena setauku kamu itu kan manusia gunung. huahahahh.....

"Boleh-boleh aja sih .... tapi kamu musti janji dulu nih ma aku".

"Janji apaan sih flo?? baru di suruh nemenin naik gunung aja udah minta syarat, hehe... perhitungan amat lo" jawabku protes sambil nyengir kepada flo, padahal mana flo tau kalo aku lagi nyegir orang kita lagi ngobrol di telpon. hehe...

" Ya kamu mesti janji kalo kamu gak boleh pingsan, huahahahhaha........
jawab si flo sambil tertawa ngakak...

"Sialan kena juga aku di kerjain sama flo, awas ya tar pasti ku balas ledekannya".

Si flo yang ada di seberang sana hanya ngakak aja mendengar ancamanku tadi, duh nasib !!! Tapi bener juga sih yang Flo bilang, kalo aku sampai pingsan di puncak gunung, mana kuat dia gendong aku??? badanku kan lebih gede dari badan dia. huahahahahha......

"Bener nih mau naik ke gunung?" tanya flo sekali lagi kepadaku

"Ya iyalah, dari pada aku ngamuk-ngamuk terus di rumah, lagian sayang juga nih ma perabotan di rumah kena sasaran terus kalo aku ngamuk, lagian si lo saiku itu kemarin baru aja nyuruh tukang untuk mbenerin pintu kamar mandi yang ku tendang itu, kan bisa berabe kalo pintunya ku tendang lagi dan rusak lagi bisa2 gajiku tar bisa di sunat donk, hehe... masih mending kalo pintu yang dulu yang ku tendang kakiku masih kuat. La tapi kalo pintu yang sekarang...bisa2 kakiku sendiri yang patah donk....."

"Makanya jadi orang tuh jangan suka nendang2 pintu kaya gitu, mangnya kaki kamu udah kebal ya? mangnya dulu waktu kakimu terkilir dan bengkak gede terus kamu gak bisa jalan itu, belom cukup ya?" ledek si flo lagi kepadaku

" Ya bukannya gitu flo, abis si semprul2 pada ngawur, di bilangin gak mau ngedengerin dan bikin ati aku panas mulu sih, gini2 kan aku juga capek kalo ngomong terus tapi gak di dengerin tau..."

"Iya deh, kalo kamu memang mau naik gunung.. OK ! aku siap kok untuk nemenin kamu tapi gak boleh telat ya datangnya kayak kemarin itu aku udah nunggu setengah jam kamunya lom nongol juga, ich dasar jam karet"

"Iya iya...kemarin itu kan karena keadaan aku bisa telat, kalo besok insyaallah aku gak telat deh" rayuku pada Flo biar dia mau nemenin aku ceritanya. hehe....

" Makasih banyak ya lo yao...... (sahabat deket)" teriakku dari seberang

Si Flo yang di seberang mencak silat kepadaku " Jangan keras- keras tau..telingaku jadi sakit nih denger suara kamu yang gedenya udah kaya suara halilintar"

"Huahahahaa....bukan cuma halilintar doang Flo tapi udah kaya suaranya Mak Lampir, hhihihih........"

"Dasar. Bener-bener lagi gila nih anak, jangan-jangan tadi pagi kamu salah minum obat ya?" balas si Flo

"Tau aja sih kamu kalo aku tadi pagi salah minum obat? hehe...

"Ya taulah. Kamu kan emang dari dulu suka error. Udah buruan sana dines lagi, aku juga mau dines lagi nih, sampe ketemu besok pagi ya..."

" Okre.... sampe ketemu besok pagi, bye2....."


Segera saja ku berkemas-kemas menyiapkan segala sesuatunya agar besok pas hari minggu aku gak sampai telat datangnya, bisa2 si Flo ngamuk2 lagi nih kalo aku datengnya telat.

Minggu pagi......

Alarmku berbunyi dengan nyaringnya, segera saja aku meloncat dari ranjangku dan menuju ke kamar mandi, ku guyur badanku biar seger dan tentunya biar wangi donk..cie..........kan mau keluar sama temen, meski cuma naik gunung perlu jg donk kita tampil ehem-ehem....

Setelah selesai aku berkemas2 aku segera meluncur ke halte bis, di sana bis 62K udah menunggu dengan setia,ceilah.... segera ku cari tempat yang paling enak dan segera saja ku hidupkan MP3 ku biar gak bosen bo !!!
Bis mulai melaju dan tak sampai 15 menit aku sudah sampai di terminal bis Sha Tin, di sana ternyata si Flo udah berdiri sambil menenteng koran pagi dan tak lupa dia menggendong tas punggung kesukaan dia. hehe....

Segera saja ku sapa:

"Cou san, lo yao...."

"Cou san.

"Gimana kita langsung aja naik ato kamu mau kemana dulu? tanyanya

"Kita langsung aja naik deh, mumpung masih pagi dan lom begitu panas. Kamu udah breakfast lom?

"Udah, kalo kamu?

"Aku juga udah. ya udah langsung aja yuk................. "Ayuk....." jawabku langsung

Menikmati indahnya panorama alam ternyata memang bikin hati jadi seger dan tenang, paling tidak bisa untuk penyegaran setelah kita bekerja dan selalu menjalankan rutinitas sehari2 yang tentunya kadang bikin hati kita bosen, dengan cara seperti ini paling tidak kita bisa menyatu dengan alam, menikmati setiap keindahan yang ada yang telah ALLAH ciptakan untuk kita.

Kadang aku sedih bila ada orang2 yang dengan sembarangan menebang pohon2 yang ada di hutan, kadang aku berpikir apa mereka tidak punya hati pa ya?? dengan enaknya menebang tumbuh2an yang justru menjadi pelindung alam ini. bisa bayangkan bila semua pohon2 lindung di tebang semua??? tentunya bencana2 alam terutama banjir akan dengan mudah terjadi bukan?? Itulah manusia yang selalu menuruti keinginannya sendiri tanpa mau peduli dengan lingkungan, padahal bila di sadari...bencana yang terjadi itu pasti juga akan berakibat tidak baik juga pada orang yang telah menebangnya, karena apa? karena mereka juga akan merasakan juga akibat dari ulahnya itu. tapi ternyata banyak orang yang tidak sadar akan hal itu.

Makanya mari kita selamatkan lingkungan dan hutan2 ini dari ulah manusia2 yang tidak bertanggung jawab. Dengan cara apa ya??? hehe.....
Ya tentunya dengan cara peduli dengan lingkungan di sekitar kita dahulu donk.... ya mulai dari buang sampah harus pada tempatnya, dll deh. kaya guru aja ya ngomongnya , jadi malu. hehe...

Kembali ke ceritaku di atas, medan yang aku dan Flo lewati ternyata tidaklah mudah, penuh dengan bahaya2, kanan dan kiri jalan terdapat jurang2 yang terjal. Ada beberapa kelompok pecinta alam yang kita jumpai di sekitar sini, kebanyakan sih ketemu ama orang bule, ehem2.. tapi..... jangan salah duga dulu, mereka itu udah ada gandengannya sendiri2 loh. hehe.... ternyata mereka juga suka dengan pemandangan alam. Setelah berjalan lumayan lama akhirnya sampai juga kita di tujuan.

Indahnya suasana pegunungan ini, di ujung sana aku liat Flo sedang asik mengambil gambar pemandangan alam menggunakan kamera poketnya. Sedangkan aku sendiri terduduk sambil menyelonjorkan kaki, saking capeknya bo !! Wuh...bener2 petualangan yang sangat mengasikkan ya.....

Setelah puas menikmati pemandangan yang ada lalu kamipun segera turun ke bawah, dan tentunya suasana hatiku sudah berubah donk yang tadinya bosen dan suka marah2 menjadi frest dan segar. So.. boleh di coba tuh idenya kalo kalian gak percaya....... siapa berani??

Itulah sepenggal kisah di hari minggu kemarin yang sungguh mengasikkan.

Read More......

Wednesday, February 20, 2008

PERSAHABATAN

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah. Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya.

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.
Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan,didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain,tetapi justru ia beriinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.
Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.

Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.
Beberapa hal seringkali menjadi penghancur persahabatan antara lain:


1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidak setiaan.

Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Renungkan:Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri.

"Dalam masa kejayaan, teman-teman mengenal kita. Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman-teman kita." - Anonim -

Ingatlah kapan terakhir kali anda berada dalam kesulitan. Siapa yang berada di samping anda ?? Siapa yang mengasihi anda saat anda merasa tidak dicintai??Siapa yang ingin bersama anda pada saat tiada satu pun yang dapat anda berikan ?? Merekalah sahabat-sahabat anda.Hargai dan peliharalah selalu persahabatan anda dengan mereka.

From Rudi_falk@yahoo.com

Read More......

WARNA HIDUP (Jawaban Puisi Bintang)

Bersinar terang dalam gelapnya alam
Seakan tak akan bisa digapai oleh warna kehidupan
Berjalan dalam garis edar yang selalu sama
Terkadang kelam dibawah menghalangi pandangan
Jauh dilubuk hati tersimpan asa

Awan menggelayuti dengan manja…
Terlihat sang bintang tersenyum kelu…
Bintang tak bias diraih dan disentuh
Hanya bisa kita berangan
Setinggi bintang disana…

Angan dan cita selalu saja tergoda
Oleh fatamorgana yang ada
Semu seakan tertelan dalam kabut
Bagai embun yang setiap saat akan hilang
Tetesan air akan membuat koyak sang batu

Detik,menit, membuat dunia bersinar
Kan tiba saatnya kita petik buah kehidupan
Bahagia kan didapat
Menggeliat ku dalam hidup
Meniti hari dengan warna
Kadang kelam kadang bersinar

Otakku kadang meronta
Batin berteriak……
Perjuangan akan mencapai akhir
Buah masak segera kita kecup
Jangan tunggu dimakan rayap..


Sahabatmoe
Joes

Read More......

CINTA & KAWAN


Satu hari CINTA dan KAWAN berjalan dalam kampung...Tiba-tiba CINTA terjatuh dalam telaga...Kenapa??Karena CINTA itu buta...Lalu KAWAN pun ikut terjun dalam telaga...Kenapa??Kerena... KAWAN akan buat apa saja demi CINTA !!Di dalam telaga CINTA hilang...Kenapa??Karena... CINTA itu halus, mudah hilang kalau tak dijaga, sukar dicari apa lagi dalam telaga yang gelap...Sedangkan KAWAN masih lagi tercari-cari dimana CINTA dan terus menunggu..Kenapa??Karena... KAWAN itu sejati dan akan kekal sebagai KAWAN yang setia..kan ??so, hargailah KAWAN kita selagi kita terasa dia BERARTI..Walau kita punya couple, teman tetap yang paling setia.Walau kita punya harta banyak, teman tetap yang paling berharga.


From Joe

Read More......

Thursday, February 14, 2008

Breaking Up Without Breaking Down : The Four Stages of Recovery

Working with thousand of people and remembering my own personal experience has led me to the conclusion that breaking up involves four inevitable stages of recovery. These stages take approximately one to two years to complete, although, of course , this can vary. And the interesting things is that these stage are unvaoidable. You can put off breaking up and try to escape the inevitable recovery ,but you won't succeed. The sooner you decide to end the relationship and start the recovery process,the sooner you will be free of pain.



Stage One: The Tearing Apart

Duration: two weeks to two months



When u love another person, you merge your hopes, your dreams, your energies, and your heart with that person's. When you end the relationship, you go through a process I call the Tearing Apart, because thats is how its feels- like a part of you is being torn away.Even if you want that familiar person out of your life ,you will experience the Tearing Apart . The longer you have been together , the longer the Tearing Apart will last .


Characteristics of the Tearing Apart


You feel lost and alone.
You cry alot.
You feel hopeless.
You may lose your appetite.
You feel a constant pain or ache in your heart.
You are swamped with painful memories and nostalgia.
You have a hard time imagining a happy future .
You are tempted to return to your ex-partner.
You have a difficult time just getting through each day.
You feel very sorry for yourself.

The Tearing Apart is the hardest part of breaking up. It feels as though it will never end-but it will.


Tips fot Getting Through Stage One.
  1. Let yourself cry and mourn as much as possible. Dont hold in it, or it will take longer to pass.

  2. Keep busy and spend time with friends and family. Schedule yourself way in advance to avoid those melancholy weekends when you sit home doing nothing and feeling miserable.

  3. Take good care of your body . The more you rest,eat well, and exercise, the better you will feel physically, and this will help you to feel psychologically. Avoid drugs , alcohol, and heavy doses of sugar, all of which will be tempting, but will just add to your sensitivity and depresion.
  4. Avoid spending a lot of time seeing or talking with youe ex-partner. You will be templed to call or see your ex-partner when you are feeling alone or frightened. Don't do it ! Give each other the space to feel who you are separate from one another. The more you stay connected, the Longer Stage takes. Later you will have time to re-form your relationship under different terms.

Stage Two: The Adjustment

Duracion : two to six months

You know you have entered Stage two when you actually start feeling good for a few days at a time. The most intense pain of tearing Apart is over. Now it is time to adjust to your new life without yuor partner. You begin to re-form your personality and identity as a single person. You get your life back in order, you start to bond with other people. You begin looking ahead to the futuru.

Character of the Adjustment

You begin making plant for the future.
You notice yourself having fun again.
You can talk or think about your partner without feeling you will fall apart or get angry.
You no longer feel as much like a victum.
You begin noticing attractive people you'd like to meet.
You cry or feel intensely melancholy less frequently-maybe once or twice a week.
You begin settling think legally and materially with your partner.
you have a clearer perspective on what went wrong.


Stage Three : Healing

Duration : six monts to one year

Stage three sees your life becoming normal again. yuo no longer feel as if you are in transition- you are recoveringfrom the painful time and feeling better every day. you may be involved in a new relasionship orinterested in begining one. You will have much of your business with your partner settled or on the way to being settled. You have survived ! Now you are healing the wounds and becoming whole again.

Characteristics of healing

You are in or interested in a new relasionship.
You feel and look better than you have in a while.
You can takl with your partner wthout getting upset.
You feel positive about the rightness of what has happened.
You feel enthusiastic about what is ahead.
You feel sad or nostalic less often-maybe once a week or every two weeks.
you work to understand what when wrong and what you want to make happen in future relationships.


Stage four : Recovery

Duration : one to two years.


Stage four is a transitional stage in which you clear out any remaining pain from the relationship you have ended, and firmly establishyourself in your new life.You no longer think of yourself as having just ended a relationship. By now, you have a new love interests, new directions in your life. You and your ex-partner have settled into a new kind of relationship with each other which should feel fairly comfortable most of the time. Your new life has begun. Enjoy it !


Characteristics of Recovery

You have adopted new habits and ways of behaving as a result of the mistakes you made in the previous relationship.

People no longer ask you how you are doing all the time.

You are ready to love and be loved again.

You occasionally think of your former partner and perhaps feel nostalgic a few times a month.

You feel happy in your new life.

Going through these four stage can take one year, or it can take five. It all depends on how willing you are to let go of the past, work through your feelings, and use the tools in this book to heal your hurt and disappointment about your relationship not lasting. It still won't be easy, but it won't last forever, and before you know it, you will be loved again.

Di sadur dari buku HOW TO MAKE LOVE ALL THE TIME, karya Barbara De Angelis, Ph. Banyak yang cocok dgn kenyatan nih buku, silahkan untuk di baca ya !! hehe... mau baca lanjutannya lagi?? tunggu ya di episode berikutnya......


Read More......

Tuesday, February 12, 2008

TRAGEDI ARIEN 1




Bagian ini bercerita tentang sebuah kisah nyata yang terjadi pada salah satu sahabatku, sebut saja namanya ARIEN, dia sempat terlena dengan indahnya dunia maya ato dunia fatamorgana yang sering juga di sebut oleh banyak orang dengan nama dunia chatting.
Moga saja kisah ARIEN ini dapat di jadikan pelajaran dan dapat di ambil manfaatnya oleh siapa saja, agar kita semua tidak tertipu dengan tampilan indah yang ada di dunia maya.
Dalam kisah ini aku sengaja menggunakan kata ganti"AKU" dalam melukiskan cerita dan kejadiannya, agar para pembaca dapat merasakan bila seandainya kejadian itu terjadi pada diri kalian sendiri.

JANGAN TERLENA DUNIA MAYA !!!!!

Cerita ini terjadi sekitar 4 tahun yang lalu saat pertama kali aku menginjakkan kaki di negri beton ini. Negri yang masih asing bagi bagi orang semacam diriku. Sebenarnya menjadi seorang pembokat bukanlah menjadi cita-citaku, saat itu aku yang nota benenya adalah seorang gadis yang masih haus akan ilmu, ingin rasanya untuk melanjutkan ke jenjang pendidikanku yang lebih tinggi, tapi apa daya aku tidak mau membebani keluargaku terus menerus. Aku ingin bisa bekerja sambil kuliah, tp apa daya bila aku bekerja di Indonesia rasanya keinginan itu rasanya akan sangat sulit aku rasa. tau sendiri keadaan perekonomian di Indonesia, sangat sulit untuk nyari kerja paruh waktu.

Berbekal dengan tekad dan keinginan yang kuat setelah aku lulus dari pendidikan diplomaku yang hanya bisa ku enyam selama 1 tahun itu, aku langsung memutuskan untuk kerja ke negri beton ini, dengan harapan aku bisa mempercepat waktu yang terbuang. Singkat cerita ....lalu akupun sudah punya kegiatan rutinku di sini yaitu kerja pada sebuah keluarga yang beranggotakan 4 orang, dan disana aku punya 1 teman dari Indo juga yg bekerja pada bosku ini, jadi bisa di kata dalam satu rumah ada 2 pembokat.

Hari- hari pertama kedatanganku di rumahnya aku rasa biasa2 saja, belom ada yang aneh menurutku, ya namanya kita juga perlu untuk adaptasi. ya aku harus jalani dengan tegar donk. hehe... saat teman 1 rumahku itu bercerita tentang bagaimana killernya bosku itu, aku hanya bisa mengurut dada dan berdo'a semoga tidak terjadi apa2 selama aku bekerja di sini. Pokoknya temanku itu berkata bisa di kata bosku itu adalah orang yang paling ter-killer di negri beton ini.
Tapi hari-hari menyeramkan itu akhirnya tiba juga, saat si bos mulai menunjukkan aksi killernya saat aku salah ngerjakan sesuatu. tp aku hadapi dengan tabah karena aku salah dan inget tujuan awal aku ke sini yaitu untuk nyari pengalaman dan juga niat suciku agar bisa meneruskan pendidikanku ke jenjang yang lebih tinggi.

Tapi sekuat-kuatnya orang bertahanpun pasti ada batasnya, saat itu teman satu rumahku dia kabur karena udah gak tahan dengan sikap dari bos. Tinggallah aku di rumah itu sendirian, sedih itu pasti tapi mau gimana lagi... aku harus tetap bertahan di sini, demi masa depan. hehe...
Sepeninggal temanku hari2 aku rasa menjadi sangat sepi dan sunyi, tidak ada lagi teman untuk aku berbagi. Sampai pada suatu saat aku memperoleh hak aku untuk libur, akhirnya aku bisa ngumpul2 bareng ma sesama anak dari Indonesia. Bertemu dengan mereka itulah akhirnya bisa mengurangi beban yg ada di hatiku, tapi lalu akupun bosen sama kegiatan ngumpul2ku itu karena tiap kali ngumpul yang di omongin itu selalu saja tentang gosip2 yang menurut aku gak perlu untuk di bahas. menyebalkan !!

Saat kejenuhanku memuncak itulah, salah seorang temanku mengusulkan ide untuk pergi ke sebuah warnet (warung internet) untuk browsing komputer dan juga untuk main-main chat. Inilah kali pertama aku mengenal dunia cyber. Singkat cerita setelah aku mengenal dunia cyber ini lalu akupun mempunyai banyak teman dari berbagai negara, ya untuk sekedar menghibur hati, ya ngobrol kesana kesini dan juga tukar pengalaman. Na dari ngobrol2 itulah lalu aku berkenalan dengan seorang pemuda, sebut saja namanya Mr A, dia juga bekerja pada sebuah negara asing, negara gingseng sana.

Dari jarak perkenalan selama 6 bulan dengan Mr A inilah, akhirnya kami memutuskan untuk menjalin sebuah hubungan. Ya hal itu ku putuskan karena dalam pandanganku selama ini Mr A menjelma menjadi sesosok pria idaman bagi wanita. Hari2 di lalui dengan begitu indahnya hingga derita yg selama ini terjadi agak berkurang dengan adanya Mr A, walau hanya lewat suara kami selalu berhubungan, maklum LONG DISTANCE. Hingga pada suatu hari setelah kita berhubungan selama kurang lebih 1 tahun, aku mendengar berita kalo Mr A akan kembali ke tanah air dan akan menikah dengan orang lain.

Kabar itu aku denger dari salah satu temannya yang tidak sengaja mengatakannya, saat itu aku hanya bisa diam dan membisu, Dan pada malam harinya aku mencoba menghubungi Mr A dan langsung tersambung, dan pada nada suaranya aku sudah dapat menebak kalau dia sepertinya sudah tau apa yang akan ku tanyakan, suara dia kedengaran begitu gemetaran. Pembicaranku dengannya kurang lebih begini :

Setelah berbasa basi sebentar lalu akupun menuju ke pokok permasalahan.

"Mr A, maaf bila mungkin pertanyaanku ini akan menyinggung perasan kamu, tapi tadi siang aku denger dari salah satu teman kamu kalo kamu akan balik ke indonesia dan mau merried. benarkah itu?" tanyaku

Dengan terbata-bata Mr A lalu menjelaskan kejadian yang sebenarnya dan dia meminta maaf yang sebesar2nya kepadaku atas kesalahannya selama ini kepadaku.

"Aku bener2 minta maaf kepadamu karena selama ini aku sudah membohongi kamu, sudah ngegombalin kamu dan memberikan harapan2 ke kamu. Aku bener2 minta maaf. Memang sebenarnya aku ini sudah punya pacar yang berada di Indonesia sana, dan sekali lagi maaf karena aku tidak pernah cerita tentang dia ke kamu dan akupun terbawa suasana, terlibat dalam kisah cinta segitiga ini, sebenarnya aku juga cinta dengan kamu tp karena jarak rumah kita yang terlalu jauh, sekali lagi jarak. lalu akhirnya aku memutuskan untuk memilih yang dekat". jawab Mr A

Hatiku hancur tiada terkira, tapi apa mau dikata toh si cewek itu yang lebih dulu kenal dengan dirinya, dan akulah justru yang bersalah telah masuk dalam hubungan mereka meskipun posisi aku tidak tau sama sekali tentang itu, karena yang ku tau dia bilang kalo masih lom ada hubungan dengan cewek manapun. akupun harus mengikhlaskannya untuk pergi dariku, I LET'S U GO, I LET'S U FLY...IN MY DREAM AND IN MY LIFE. Kaya lagu aja ya. hehe.... toh belom ada yang hilang dalam diriku. Apanya yang hilang orang hubungan jarak jauh, yang bobol paling juga tabungan, abis untuk biaya telponan. hehe....

"Jalan yang kamu pilih benar dan tepat, kamu harus kembali kepadanya, karena dia tidak bersalah kepadamu, tp tolong berjanjilah kamu kepadaku satu hal,
"KAMU JANGAN PERNAH SAKITI DAN JANGAN PERNAH KAMU KHIANATI LAGI DIA", demi aku. Cukup aku saja yang pernah tersakiti dan tidak untuk Dia. Lalu setelah itupun aku dan Mr A tidak pernah berhubungan lagi, bisa di kata sejak itu aku berusaha untuk tidak berkomunikasi dengannya lagi, selain untuk mengalihkan perhatian juga agar aku bisa dengan cepat melupakan dirinya.

Tapi ternyata tak semudah itu melupakan dirinya, tak semudah membalikkan telapak tangan saja, ya kini baru ku sadari bahwa ternyata aku telah salah dalam menentukan langkah, dulu aku berusaha lari dari masalah dengan ber main chat, tapi sayangnya aku belom tau dunia chat itu seperti apa dan akibatnya ya seperti ini, di bohongi orang bahis2an, aku sendiri sih yang bodoh, mau saja di kibulin orang, ya itu karena aku belom tau tentang dunia yang tadinya aku masuki itu jadi aku ya jatuh. hehe...
Lalu akupun pindah ke bos yang baru, dan untuk kali ini, Alhamdulillah aku dapat bos yang lumayan baex dari yang dulu.
Jujur ku akui meski aku sudah berusaha menghilangkan dia dari pikiranku tp masih terasa sulit aku rasa, aku masih suka melamun dan melamun. 2 bulan setelah kejadian itu, terjadilah sebuah musibah menimpaku, saat aku sedang berada di taman bersama2 dengan anak2 bosku, ya aku terjatuh dan berguling2 di taman dan jatuhku itu menyebabkan sebelah kakiku harus memakai TONGKAT. ya saat itu aku langsung di bawa ke Rumah Sakit karena kakiku langsung bengkak gede banget. Saat itu yang ada di pikiranku adalah kalo kakiku yang satu patah. Duh Gusti gelap banget dunia ini aku rasa, saat itu aku hanya bisa menangis dan menangis.
Setelah pulang dari Rumah sakit akupun di haruskan untuk memakai tongkat untuk membantuku berjalan karena memang kaki aku tidak bisa untuk di pake jalan.

Berada di negri orang dan dalam keadaan seperti ini , bener2 sungguh sangat menyedihkan sekali. Ingin aku berteriak dan mengadu, tapi kepada siapa aku mengadu??? kepada orang tuaku kah?? itu jelas tidak boleh, itu justru akan membuat khawatir mereka, lalu akupun hanya bisa mengadu pada yang di atas sana (ALLAH), Aku menangis dan menumpahkan segala duka dan laraku ini, memohon ampunannya dan mohon agak di berikan ketabahan dalam menghadapi semua cobaan ini, lalu setelah itupun perasaanku menjadi agak sedikit lega.

Untung saja bosku kali ini baex hati dan dalam keadaan seperti inipun dia masih memperbolehkan aku untuk tetap kerja di sini, syukur alhamdulillah.
Berbulan-bulan aku harus menjalani terapi agar bisa berjalan kembali seperti sedia kala, dan saat saat seperti inilah aku mulai sadar bahwa aku tidak boleh terlena dengan dunia maya, aku harus kembali bangkit dan merenda hari esok. aku tidak boleh kalah, aku harus mampu dan mampu untuk menatap masa depan.

Sejak saat itu yang ada di kepalaku hanyalah kerja dan kerja, kamus cinta dalam daftar hidupku untuk sementara aku coret dahulu. Bener juga kata orang agar kita konsentrasi pada salah satu bidang saja, tidak boleh di campur jadi satu karena berakibat tidak baex. Sekarang kaki aku sudah dapat sembuh dan aku sudah dapat berlari2 seperti dulu lagi, puji syukur ya Robi. Dengan keadaan ini semakin membuat aku jadi semakin dekat kepada-Nya. Agar di manapun aku berada selalu inget kepada-Nya. Sekarang hari2 ku lalui dengan hati gembira dan bahagia. karena aku percaya TUHAN selalu ada, SETELAH KESEDIHAN PASTI AKAN DATANG KEBAHAGIAAN. Dan itu pasti dan aku yakin itu.
LIVE MUST GO ON.


Itulah sepenggal kisah dari sahabatku ARIEN yang dia ceritakan kepadaku dulu, semoga kisah ARIEN ini bisa di jadikan pelajaran buat siapa saja agar jangan terlena dengan indahnya pesona dunia maya ato dunia chatting. Salam manis dariku.

Read More......

Wednesday, February 6, 2008

KAU MENG AAAAAAA.......

Kam yat ngo canhai hou to ye co, hoi ji ciu dao co to ha cao yatting dhan siong dhan lok. Canhai kam yat hou liu pak hei. thai yat ji, ngam-ngam heisan kenju cekat lok hoi mak che, yun ci hau siong hoi siu-siu co kamo, yun ci hau liong ko siu bang yau heisan, ngo yatting pong goe tei sai min, chat nga, dhong mai wun sam, kenju ching chou jan pe goe tei sek ye. Sek yun cou jan ngo thai goe tei hoi hok ye, yat ko siu bang yau, ngo thai hoi takcun pei goe pou cap sei, kenju cung yao yat ko siu bang yau yatting hoi yau ma tei, goe yiu hok palemo.

Ngo pai thei siu bang yao kenju ngo hang kai hoi mongkok mai siu-siu ye, kenju yat tim cung ngo cip fan goe tei. To oga canhai cung yao huto ye co cung mei cau tim yanwai ciu dao co kong em cit yiu cap jai ye, so yi fanlai sin ngo kenju cap sai ye. Wuh...canhai ho tiu tek lah, mei dho yat cah kenju ngo ke losai tu yau fanlai oge. Tanhai mei ke loi kenju goe yao hai cut kai. Jika hai oge cung hai yao sam ko yan, ngo tei yat jai wan, ngo tei canhai ho hoisam.

Yin ci hau em tim cung, ngo cuk goe tei jung liong yanwai ke man goe tei yiu hai cut kai sek man jan, yat jai dhong mai bobo, kung-kung, gao mo. Jung liong konsi canhai ho hoisam kenju goe cok sam konsi canhai pei ngo kek sei yan, timkai???? yanwai ngo tei sing yat ngai hou tai seng, em hai cung hai yat ji tanhai houto- houto ji lah, ngo ke yi cai to dhong mai lah. ngo pei goe cok mat ye sam tu wa emsifuk, lok li yong dhong mai lok koyong tu yao hai jo !! canhai aaaaaa.....

Em ci timkai ngo kam yat kem siu hei leh?? hamai yanwai ngo kam yat dhai kui leh?? yingkoi hai lah. lok yun sam kenju ngo tuh hai cek cip yap ji so, ngo cung hai lao kan goe tei yanwai ngai hou taiseng, kenjuleh ngo yap co jiso goe cung hai ngai hou taeseng kenju ngo kei sau leh mo tun tun ta siu bang yao coi. ta yun siu bang yao ngo can hai hak sei yan, Ngo hoiji seng cola, ngo canhai emci co kan mei ye a..... ngo hamai dhai ko fen aaa??? kenju cung yao yat co siu bang yao dhong ngo kong "timkai lei em ta goe a?" mesia...... ngo kenju yiu timkao a??? hamai ngo yatting ta goe to ji?? canhai tiu tiklah. ngo yiu tim co?? kau mengaaaaaaaaaaa........

Kenju ngo ta sailekti goe yanwai goe ke mui kiu ngo, canhaia....ngo kam yat ho dhai dhong lah. Kenju ngo siu bang yao peng pe hai goe kei min, so yi min em bui kem hong. Mei ke loi yin cihau lopan fanlailah. siu bang yao cekat kong yuko ngo ngam2 ta goe, tanhai goe tei kong konsileh dhong mai siu. ngo kei losai kenju kong "lei tei hamai kau-kau jana??" goe tei tab "hai". Kenju goe mami wa "lei kau-kau jan kanghai pe yah dei ta lah" kenju goe colei siu to ji. Kenju ngo tu kong yao mei sia dausin konsi. ngo tu gesat yao siu-siu keng, timkai?? yanwai ngo tu yao siu-siu ko fen lah, timkai ngo yao kem siu he. hehe....

Kenju ngo hoi ngo jike fong cekat gedho, ngo yiu tohib, canhai ngo em hai tatang ka.... ngo canhai em siu sam, ngo can hai ho loncon. ngo gedho hemong ngo em bui co to ji kam yong hoji dhaosin lah. ngo canhai hou keng. hehe.... yika ngo sifuk sai lah. ngo jika yingsing yukwo yiu co ye, ngo yiu siu sam ti dhong mai yiu pei sam kei sin tak a. ngo yika yiu sek goe tei. ngo yatting ho ho co. ngo yatting lau lek takung. CA yao !!!!!

Read More......